BERITA DUNIA. Lembayungnews| Serangan bertubi-tubi terhadap warga Palestina oleh Negara Zionis Israel, yang menyebabkan setidaknya puluhan orang meninggal dunia di saat umat muslim di dunia merayakan hari kemenangan.
Berbagai negara islam ikut mengecam tindakan Israel yang tidak berperikemanusiaan.
Malaysia mengutuk keras serangan oleh tentara serta warga Israel terhadap rakyat Palestina di Masjid Al-Aqsa dan Sheikh Jarrah.
Pemerintah Iran mengajak seluruh kaum Muslim di seluruh dunia mengecam kebrutalan dan kekejaman Israel terhadap warga Palestina di Yerusalem.
Iran menyatakan mereka akan selalu berada di samping para penduduk Palestina yang tertindas.
“Kami menyampaikan solidaritas terhadap warga Palestina yang ditindas. Kami menginginkan warga Muslim di seluruh dunia bergerak mengecam kekejaman dan kebrutalan rezim penjajah Al-Quds (Palestina),” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh, seperti dilansir Associated Press, Senin (10/5).
Sejumlah negara, terutama negara-negara Jazirah Arab, mengecam pengusiran warga Palestina di Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur yang juga diiringi tindakan kekerasan aparat Israel pada saat menghadapi aksi protes.
Seperti diketahui, Israel mengerahkan pasukannya pada Sabtu (9/5/2021), setelah adanya bentrokan pada Jumat malam yang melukai 200 orang Palestina.
Gelombang aksi unjuk rasa besar-besaran digelar di berbagai belahaan dunia sebagai bentuk solidaritas untuk warga Palestina.
Di London, para pengunjuk rasa berkumpul di luar Downing Street, yang menjadi kediaman Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson. Demonstran menentang keputusan pengadilan Israel untuk mengusir keluarga Palestina dari rumah mereka di lingkungan Sheikh Jarrah, Yerusalem timur.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecam aksi kekerasan Israel terhadap warga Palestina. Warga Palestina tersebut diusir secara paksa oleh pasukan Israel dari Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur.
Jokowi menyinggung mengenai tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap warga sipil Palestina di Masjid Al-Aqsa. “Indonesia mengutuk tindakan tersebut dan mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengambil tindakan terhadap pelanggaran yang terus dilakukan Israel,” ujar Jokowi dalam pernyataan resmi yang dikutip melalui akun twitternya, Senin (10/5).
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyerukan pemberian sanksi internasional terhadap Israel lantaran menyerang warga Palestina di Masjid Al-Aqsa pada Jumat (7/5).
Prabumulih, Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Prabumulih Rifky Baday Baihaqi, SH., M.Kn. didampingi Wakil Ketua Umum, H. Yogi Astrada, ST., M.Si. mengatakan ikut mengecam atas tindakan Israel yang melakukan penyerangan terhadap masjid Al-Aqso dan terlebih lagi dengan hantaman serangan udara yang tiada henti.
“Ini lebih sekedar perjuangan, ini tentang kemanusiaan. Kami mengutuk keras Zionis Israel yang telah melakukan berbagai macam serangan terhadap saudara kita sesama umat muslim Palestina. Mari kita sampaikan doa-doa untuk saudara kita disana semoga semua kekejaman ini akan cepat berakhir,” ujar Baday dalam salah satu quote-nya pada pesan singkat Whatsapp.
Demikian pula Yogi Astrada, beliau sangat geram dengan tindakan semena-mena yang dilakukan oleh Israel.
“Al-Aqso adalah milik umat islam, dan kita sebagai umat Nabiyullah Muhammad Shalallaahu alaihi wa salam wajib membenci tindakan yang akan menghancurkan salah satu dari tiga tempat suci umat islam di dunia itu,” pungkas Ketua Organisasi APK3L itu.
Sebagai sesama umat muslim kiranya tak salah jika membantu saudara kita di Palestina dengan segala macam upaya yang kita mampu, hal terkecil yang dapat kita lakukan yakni menggaungkan doa terbaik, agar tragedi kemanusiaan yang menimpa saudara kita disana dapat segera berakhir. Aamiin Allahumma Aamiin. (Raif)
Editor: Rasman Ifhandi