PRABUMULIH. Lembayungnews|• Peristiwa menghebohkan terjadi di kota Prabumulih, puluhan warga Jalan Nias terpaksa dibawa ke rumah sakit. Senin 31/01/2022.
Keracunan makanan tersebut terjadi pada acara resepsi pernikahan di rumah seorang warga yang bernama Siti Husna warga Jalan Nias RT 09/02 Kelurahan Gunung Ibul.Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.
Informasi yang kami dapat pagi ini, puluhan warga tersebut usai menyantap makanan di acara hajatan warga mengalami pusing dan muntah hingga terpaksa dirawat di sejumlah Rumah Sakit.
Data yang kami terima dari pesan singkat WhatsApp ada 35 orang yang tercatat menjadi korban.
Salah seorang korban mengatakan dari data yang Lembayungnews share pagi tadi malah lebih dari 35 orang itu.
“Lebih dari 35 orang pak, sebenarnya ini kabar dari kemarin, baru viral hari ini. Saya sebenarnya dianjurkan untuk dirawat. Namun, saya minta rawat jalan aja,” ungkap Titie Sari salah seorang warga RT 09 RW 02 yang juga menjadi korban makanan beracun tersebut.
‘Hikmah Dibalik Musibah’
Ditambahkannya juga oleh Titie bahwa ada warga RT 09 yang sedang hamil dan ikut keracunan makanan. Namun, hikmahnya setelah dia sakit perut tak lama kemudian dia melahirkan seorang putra yang sehat di Rumah Sakit Bunda.
“Bener pak, Alhamdulillah ada hikmahnya. Ibu CM setelah sakit perut, tak lama kemudian melahirkan seorang putra,” ungkap Titie yang juga seorang ASN.
Ibu CM (meminta namanya disamarkan ) membenarkan kejadian tersebut saat kami bincangi via pesan singkat WhatsApp.
“Benar pak, dan Alhamdulillah anak saya sehat. Padahal rencananya bukan 2 tanggal 2 ini kami berencana lakukan Cesar. Namun, berkat musibah ini ada hikmahnya. Saya melahirkan anak kedua ini tanpa kendala,” terang CM.
Masih kata CM putra keduanya yang dilahirkan hari ini diberi nama Atharraska Jovano Arci Prabaswara.
Selain mengalami musibah keracunan, Ibu MC tentunya merasa bersyukur atas anugerah dari Yang Kuasa, Allah Subhanahu wa Ta ala Atas kelahiran buah hatinya yang sehat dan tidak kurang satu apapun.
ML Pihak keluarga yang melangsungkan pernikahan kemarin, dengan adanya musibah ini melaporkan kejadian ini ke Polres Prabumulih.
“Kami sedang di Polres pak, melaporkan kejadian ini. Perlu dicatat ya pak, catering Kaila yang dimaksud bukan yang ada di Gunung Ibul,” tandasnya.
Selanjutnya ML menambahkan bahwa selain warga, pihak besannya juga terkena imbasnya.
“Kami juga korban pak, karena pihak besan kami juga terkena imbasnya,” terangnya.
Lurah kelurahan gunung Ibul saat dikonfirmasi media ini membenarkan kejadian tersebut.
“Benar adanya, dan kami baru saja membesuk korban, juga menemui warga yang punya hajatan,” ujar Lurah GIT Fitriyadi.
“Hal ini sudah pula di cek oleh pihak kepolisian Prabumulih Timur, menurut info sementara warga yang punya hajat memakai jasa catering,” tambanya lagi.
Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi SH SIk MH melalui Kasatreskrim, AKP Jailili SH MSI dikonfirmasi, telah mendapat informasi tersebut. “Kejadiannya di wilayah Polsek Prabumulih Timur, tepatnya di Kelurahan Gunung Ibul,” ujar Jalili, Senin.
Masih kata dia, jajarannya tengah menyelidiki dugaan keracunan dialami sejumlah warga di Kelurahan Gunung Ibul tersebut. “Kita sudah minta Polsek Prabumulih Timur menyelidikinya,” terangnya.
Terpisah, Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Herman Rozi SH MM dikonfirmasi membenarkan hal itu dan menambahkan saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan.
“Sementara masih dilakukan penyelidikan bahan makanan apa yang dapat menimbulkan keracunan tersebut,” ungkap Herman Rozi (Raif)
Editor : Rasman Ifhandi