PRABUMULIH. Lembayungnews. Kabar tentang bocornya pipa Pertamina PHRZ 4 Prabumulih sepertinya sudah menjadi hal yang biasa, betapa tidak dari semenjak awal tahun 2023 ini terbilang setidaknya ada lima kali insiden kebocoran pipa.
Kami coba rangkum beberapa insiden tersebut yang terjadi dari awal tahun 2023 yang menimbulkan komplain dari masyarakat.
Kebocoran Pipa di PMB 09 Anak Petai
PT Pertamina Hulu Rokan Regional 1 Zona 4 melakukan respon cepat dan solutif pasca ditemukan kejadian kebocoran pipa yang berada di PMB-09, Kelurahan Anak Petai, Kec. Prabumulih Utara, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, Rabu, (27/03/2023).
Kejadian ini dilaporkan oleh Tim Security yang tengah berpatroli pada pukul 03.00 WIB PT Pertamina EP Prabumulih Field yang tergabung dalam Zona 4 Regional 1.
Menurut keterangan Ketua RT 03 Kelurahan Anak Petai, Romli, akibat insiden ini setidaknya ada 2 Sumur, satu kolam ikan dan tempat pemandian warga yang tercemar oleh tetesan air asin.
Kebocoran Pipa Minyak di Talang Sako Kelurahan Prabujaya dan Sukajadi
Bocornya pipa Pertamina
di dua kelurahan sukajadi dan Prabujaya. menyebabkan tergenangnya limbah minyak serta mengalir sepanjang sungai talang sako dan memicu terjadinya kebakaran. Kamis (04/05/2023).
Akibat kebocoran tersebut banyak lahan warga yang terkena imbasnya, terlihat dari lokasi kebocoran pipa yang masih meninggalkan sisa-sisa limbah yang mengalir di sungai Batas, yang merupakan anak sungai Kelekar.
Bahkan karena insiden ini, banyak ikan yang mati karena limbah mencemari sungai Batas.
Hanya berselang beberapa hari insiden serupa juga terjadi, kali ini di jalan Talang Jimar RT 02/01 Kelurahan Majasari.
Bocornya Pipa di Kelurahan Majasari
Kebocoran Pipa Milik Pertamina PHRZ 4 Field Prabumulih kembali Terjadi, kali ini insiden kebocoran terpantau di kelurahan jalan Talang Jimar RT 02 RW 01 Kel Majasari. Rabu (10/5/2023)
Hal tersebut diketahui warga setempat setelah mencium bau menyengat dan tumpahan limbah minyak mentah yang mengalir ke lokasi yang cukup padat penduduk.
Insiden Bocornya Pipa di Talang Bernai
Kembali terjadi insiden pipa bocor di Talang Bernai, kecamatan Prabumulih Barat, kota Prabumulih, pada Sabtu, (13/05/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Head of ComRel & CID Zona 4, Tuti Dwi Patmayanti, menyebutkan bahwa pihak PEP Limau Field sudah menindaklanjuti dengan melakukan investigasi untuk mengatasi kebocoran pada pipa tersebut.
“Hasil investigasi menyatakan bahwa penyebab kebocoroan tersebut akibat sabotase dari oknum yang tidak bertanggung jawab, dilanjutkan prosedur keamanan oleh tim sekuriti dengan berkoordinasi ke Polsek Prabumulih Barat. Saya harap kita semua, bersama masyarakat setempat turut serta menjaga objek vital Nasional untuk kepentingan negara bersama. Terima kasih,” ujarnya.
Terbaru, Bocornya Pipa Minyak Pertamina di Majasari
Pagi ini Warga sepanjang aliran sungai kelekar dihebohkan dengan limbah minyak mentah yang memenuhi sepanjang aliran sungai. Minggu (9/7/2023).
Bukan saja limbahnya yang mencemari lingkungan rumah warga, tetapi juga bau yang menyengat sangat mengganggu Warga sekitar.
Seperti yang dikeluhkan warga kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur, tepatnya di RT 03 dan RT 04 RW 01 Kelurahan Karang Raja.
Adi mengeluhkan bau yang sangat menyengat pagi ini yang disinyalir berasal dari limbah yang menggenang dan mengaliri sungai kelekar.
“Baunyo nyengat nian pak, pacak mabok kalu lamo (baunya menyengat sekali pak, bisa mabuk kalau bau ini lama)” ungkap Adi.
Ketua RW 01 Kelurahan Karang Raja, Sugiyanto meminta pihak pertamina agar segera menangani limbah yang membuat heboh warga pagi ini.
“Iya kami tadi mendapat laporan dari warga dan benar adanya limbah minyak ini sudah memenuhi sungai kelekar, dan kami merasa sangat terganggu dengan baunya yang sangat menyengat,” ungkap Sugiyanto.
Bukan cuma warga kelurahan Karang Raja yang terkena imbasnya. Namun hal itu juga dirasakan oleh warga kelurahan Muara Dua, Majasari, Pangkul dan Gunung Ibul bahkan crude oil tersebut mengalir sampai ke sungai Sindur.
Beredar video ada beberapa titik api yang timbul akibat ceceran crude oil di sungai Sindur kemarin. (Raif)
Editor: Rasman Ifhandi
Dilansir dari berbagai sumber berita media online.
